Proofreading Adalah: Apa Itu Proofreading dan Tips Memilih Jasa Proofreading

Proofreading Adalah: Apa Itu Proofreading dan Tips Memilih Jasa Proofreading

Proofreading Adalah – Apa itu proofreading, atau pernahkah kamu mendengar istilah proofreading? Ketika kamu mempelajari apa itu proofreading, kamu akan menyadari banyak hal. Kamu akan menyadari ternyata buku yang dipajang di toko buku harus melalui proses yang panjang sebelum dicetak. Kamu juga akan menyadari betapa pentingnya memastikan suatu naskah harus benar-benar tepat sebelum dipublikasikan ke umum, baik itu diunggah ke media internet atau dicetak ke media massa.

Jasa Proofreading Dokumen

Proofreading adalah kegiatan yang biasa dilakukan di perusahaan penerbitan. Sebab, proofreading adalah bagian dari rangkaian kegiatan yang wajib dilakukan sebelum menerbitkan naskah. Setelah naskah selesai ditulis,naskah akan dicek oleh editor terlebih dahulu, baru kemudian dicek oleh proofreader

Jadi apa itu proofreading dan apa perbedaan proofreading dan editing? Baca artikel ini sampai selesai ya!

Baca juga: Situs Freelance Terbaik untuk Proofreader

Proofreading Adalah: Apa Itu Proofreading

Apa itu proofreading? Pengertian Proofreading adalah kegiatan yang dilakukan untuk membaca ulang draft naskah, menemukan kesalahannya, dan membenarkan kesalahan tersebut.

Jasa Parafrasa

Proofreading biasa dilakukan sebelum naskah diterbitkan. Dengan begitu, naskah yang diterima masyarakat umum adalah naskah yang sudah benar dan nyaman dibaca.

Apa yang dibenarkan dalam proofreading ini tidak hanya salah ketik atau salah tanda baca saja. Temukan jawabannya dengan mengetahui perbedaan proofreading dan editing.

Baca juga: Apa Itu PUEBI? Berikut Perbedaan EYD dan PUEBI

Proofreading Adalah: Perbedaan Proofreading dan Editing

Apa itu proofreading online? Proofreading adalahproofreading online
(freepik.com/marcovector)

Memahami proofreading akan jauh lebih mudah jika kamu sudah tahu apa perbedaan proofreading dan editing. Untuk Memahami perbedaan proofreading dan editing akan lebih mudah jika kamu tahu masing-masing tugasnya. Bahasan tentang perbedaan ini akan memberitahu kamu apa saja tugas dari editor dan proofreader.

Adapun tugas dari editor adalah menerima naskah dari penulis, memastikan fakta di dalam naskah sudah benar, dan membenarkan ejaan dan tanda baca.

Sedangkan tugas dari proofreader lebih banyak dari editor. Tugas seorang proofreader adalah memeriksa tata letak atau layout, tata bahasa, konsistensi gaya bahasa, keakuratan konten, dan logika berpikir sebuah tulisan, kemudian diakhiri dengan membenarkannya. Itulah mengapa proofreading sering disebut sebagai mengoreksi, sebab gunanya untuk menemukan kesalahan sekaligus membenarkannya.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa tanggung jawab editor lebih fokus pada memeriksa aspek kebahasaan seperti tanda baca dan ejaan. Sedangkan tanggung jawab seorang proofreader tidak hanya memeriksa ejaan dan tanda baca, melainkan juga konsistensi dan alur berpikir sebuah tulisan. Apakah alur berpikirnya sudah sesuai logika atau belum.

Nah, jika sudah tahu apa tugas atau tanggung jawabnya, pasti akan lebih mudah bagi kamu untuk melakukan proofreading.

Baca juga: Apa Itu Proofreader? Pahami Tugas Proofreader di Sini

Proofreading Adalah: Tips dan Trik Melakukan Proofreading

Dari penjelasan sebelumnya, kita tahu jika proofreading adalah kegiatan yang dilakukan untuk menemukan kesalahan dan melakukan koreksi. Proofreading akan lebih mudah dilakukan jika kamu mengikuti beberapa tips berikut.

1. Jangan Memaksa Jika Tidak Bisa Membaca Cepat

Salah satu skill yang dibutuhkan untuk melakukan proofreading adalah bisa membaca cepat. Skill ini sifatnya wajib dimiliki oleh seseorang yang bekerja sebagai proofreader. Begitu juga dengan siapa saja yang melakukannya meski tak bekerja sebagai proofreader. Sayangnya, tidak semua orang bisa melakukannya. Ada orang yang bisa membaca cepat sehingga bisa segera menuntaskan proofreading. Namun, ada juga orang yang tidak bisa membaca cepat.

Tipsnya adalah jangan paksakan dirimu jika memang tidak bisa. Lebih baik kamu membacanya dengan pelan tapi teliti daripada cepat tapi tidak akurat. Sebab, tujuan dari membaca cepat saat melakukan proofreading adalah supaya bisa segera tuntas saja.

2. Beristirahat

Jika naskah yang kamu periksa sangat panjang, sempatkan istirahat dari melihat teks. Kamu akan melihat teks cukup lama, dan ini bisa saja menurunkan efektivitas kerja atau konsentrasi kamu jika tidak ada jeda untuk istirahat. Daripada hasil proofreading tidak maksimal, lebih baik istirahat saja dulu.

3. Memperkaya Kosa Kata

Semakin kaya kosa kata yang kamu miliki, semakin bagus pula hasil proofreadingnya nanti. Alasannya, salah satu tanggung jawab yang dilakukan dalam melakukan proofreading adalah memastikan teks yang dibaca nanti terasa nyaman. Nyaman ketika dibaca oleh semua orang, tidak hanya penulis, editor, dan proofreader.

4. Belajar dari Kesalahan

Salah satu tips proofreading yang tidak kalah penting adalah belajar dari kesalahan. Dengan memperhatikan kesalahan yang pernah kamu lakukan sebelumnya, akan membantumu untuk tidak melakukannya lagi di masa mendatang. Sehingga kualitas tulisanmu juga akan semakin meningkat kedepannya.

5. Menggunakan Jasa Proofreading

Apabila kamu kurang yakin dengan kemampuan menulismu, sebaiknya kamu meminta bantuan temanmu untuk mengecek ulang tulisanmu. Namun, jika temanmu juga kurang yakin, ada baiknya jika kamu menggunakan jasa proofreading untuk memeriksa tulisanmu. Salah satu kelebihan dari menggunakan jasa proofreading adalah hasilnya akan lebih netral. Hal ini karena seorang proofreader akan memeriksa tulisanmu secara objektif.

Baca juga: Jasa Proofreading Bahasa Inggris dan Indonesia

Tips Memilih Jasa Proofreading

Jasa Proofreading Jurnal

Dalam memilih jasa proofreading, sebaiknya sesuaikan dengan kebutuhan dan biaya yang kamu anggarkan. Kemudian, sebelum memutuskan untuk memesan, pastikan bahwa jasa proofreading yang kamu pilih terpercaya. Caranya adalah dengan memeriksa dahulu portofolio dan testimoni klien. Supaya lebih meyakinkan lagi, kamu juga bisa meminta contoh hasil dokumen yang sudah diperiksa.

Saat ini sudah banyak jasa proofreading yang ada di Indonesia, salah satunya adalah jasa proofreading Xerpihan. Xerpihan menyediakan jasa proofreading bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Terdapat tiga jenis layanan proofreading yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhanmu.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *